Minggu, 13 Maret 2011

Palpasi Jaringan Keras Pada Ekstremitas Superior Regio Elbowanatomi, anterior, aponeurosis, Deltoid, ekstensor,

Dipersembahkan oleh Alat fisioterapi



Berdirilah disamping pasien dan peganglah anterior lateral arm pasien. Tangan disekeliling biceps, Abduksi dan ekstensikan arm hingga processus olecranon lebih jelas terlihat. Fleksi elbow kira-kira 90 .

1) Epicondylus Medial
Terletak di atas sisi medial dari ujung distal humerus. Ini lebih besar dan berada dibwawh kulit, bentuk tulangnya tampak keluar dari jaringan disekitarnya.

2) Margo Supracondylar Medialis
Gerakan keatas pada pada garis yang tampak dari epicondylus dan palpasi ujung tulang yang pendek. Sekalipun ini ditutup origo otot fleksor yang tebal sehingga tidak terlampau jelas. Pada saat menyusuri garis, periksalah tonjolan sepanjang permukaan tersebut. Kadang-kadang suatu proses perkembangan tulang kecil pada garis supracondylar medial.

3) Olecranon
Olecranon adalah suatu proses yang besar pada bagian ujung atas ulna. Berbentuk conikal dan relatif dan relatif runcing, tanpa penutup dan melekat pada kulit sehingga memungkinkan terjadi fleksi elbow secara ekstrim. Pada gerakan fleksi, olecranon keluar dari fossa olecranii sehingga mudah di palpasi. Meskipun olecranon dapat diraba, sebenarnya ia ditutupi oleh bursa olecranii dan tendon tricepss serta aponeurosis/ penyatuannya. Karena bursa dan tendon triceps sangat tipis sehingga tidak menghalangi saat dipalpasi.

4) Batas Ulna
Pegang arm pasien pada adduksi dan palpasi dari olecranon di bawah lapisan kulit dari ulnar bagian posterior yang relatif lurus pada garis di processus stiloideus ulna dan writs. Kemudian ulangi pada bagian atas ulna dengan cara yang sama.

5) Fossa Olecranii
Fossa olecranii terletak di ujung distal posterior humerus, dan merupakan tempat olecranon selama ekstensi elbow. Yang dipenuhi oleh lemak dan ditutup sebagian oleh musculus triceps dan penyatuannya, sehingga sulit untuk dipalpasi ketepatannya. Pada ekstensi elbow sebagian dihambat oleh musculus triceps yang mengakibatkan origo dan insertionya tertutup bersamaan dan membukan bagian fossa untuk dipalpasi. Jika elbow ekstensi beberapa jauh, sehingga processus olecranon akan mengisi fossa olecrani dan membuat fossa ini tidak bisa dipalpasi.

6) Epicondylus Lateralis
Letaknya di lateral processus olecrani dan agak tinggi tapi lebih kecil, kurang lebih seperti epicondylus medialis.

7) Margo Supracondylar Lateralis
Ini lebih baik dan lebih panjang dari garis supra condylar medial, meluas ke tuberositas deltoidea. Dari epicondylus lateralis, palpasi bagian atas garis supracondylar lateral dan kembali ke epicondilus lateralis

8) Epicondylus Lateralis
Processus olecranon dan epicondylus lateralis saling berkait, hampir sebidang dan segaris, dimana ini dapat diketahui jika tanganmu berada diatas epicondylus lateralis. Saat fleksi elbow 90o. Jarimu membentuk suatu garis yang relatif lurus. Beberapa perubahan dari garis ini mungkin merupakan tanda adanya gangguan anatomi dan membutuhkan penyeledikan lebih lanjut.

9) Caput Radii
Arm abduksi, mintalah pasien untuk mempertahankan fleksi elbow 90o, perhatikan epicondylus lateralis, dan gerakkan jarimu sekitar 1 inchi kebawah sehingga didapatkan suatu penurunan, hanya di medial dan posterior group otot ekstensor writs. Caput radii lebih dalam daripada penurunan ini dan palpasi diteruskan ke ekstensor writs. Minta pasien untuk memutar forearm dengan pelan. Pertama supinasi kemudian pronasi. Dan caput radii akan berotasi ke thumb kamu. Jika pasien dapat melakukan pronasi – supinasi secara penuh, kurang lebih ¾ caput radii yang dipalpasi. Persendian radius pada capitulum humeri diujung distalnya dengan ujung distal incisura ulna. Kedua capitulum dan incisura radialis lebih dalam dan tidak bisa dipalpasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar